untuk topologinya saya menggunakan topologi yang sama saat saya menggunaka apache :
berikut konfigurasinya :
Konfigurasi Server
1. pertama pastikan kita menginstall epel repo terlebih dahulu karena nginx tidak tersedia pada repository bawaan di centos 7, untuk menginstall epel repo bisa di lihat pada post saya yang ini (klik link sebelah gan), setelah menambahkan epel repo kemudian kita lakukan installasi nginxyum --enablerepo=epel -y install nginx
tunggu sampai instalasi selesai
2. kemudian kita harus mengedit konfigurasinya pada nginx.conf
nano /etc/nginx/nginx.conf
kemudian pada bagian server, isikan nama domain kita pada baris server_name
untuk start,
systemctl start nginx
untuk enable,
systemctl enable nginx
4. setelah itu tambahkan layanan http pada firewall kita, jangan lupa juga untuk di reload agar konfigurasi baru pada firewall bisa berjalan
firewall-cmd --add-service=http --permanent
untuk reload,
firewall-cmd --reload
5. sekarang untuk percobaan buka web server kita pada browser di client, dengan mengisikan nama domain kita pada kolom url
www.namadomain.xxx
pada gambar diatas dapat kita lihat saat kita mengakses web server kita, kita akan diarahkan ke laman default dari nginx oleh karena itu kita harus membuat laman web kita sendiri caranya buat file index.html di /usr/share/nginx/html/
nano /usr/share/nginx/html/index.html
kemudian isikan file html sesuai keinginan anda
6. terakhir, restart layanan nginx pada server anda
systemctl restart nginx
Verifikasi Client
untuk verifikasi, buka browser dari client dan coba akses web server kita, apakah tampilanya sudah berubah sesuai dengan laman web yang kita buat atau belum
nah sekian tutorail pertama saya mengenai nginx, semoga bermanfaat...
0 comments:
Post a Comment